DenpasarViral.com, Denpasar – Mantan kekasih seringkali menjadi musuh dalam hubungan asmara. Tak jarang wanita sangat membenci mantan pacar kekasih, padahal sebenarnya Anda dan dia tidak memiliki masalah pribadi.
Terus-menerus cemburu dan benci terhadap mantannya bisa membuat kekasih lelah menghadapi sikap Anda yang terlihat begitu insecure. Menurut Ratih Ibrahim, psikolog dan konsultan Cinta Wolipop, kecemburuan yang berlebihan bisa membuat hubungan retak. Untuk itu, berhentilah terus-menerus merasa insecure. Ini alasan Anda tidak perlu mencemburui mantan kekasihnya.
1. Dinilai Tidak Dewasa
Jika sikap Anda terus-menerus menunjukkan kekesalan dan kebencian terhadap mantan kekasihnya, maka Anda bisa dinilai tidak dewasa. Anda dan mantannya bukan orang yang terkait. Hanya karena dia mantannya, dan merupakan orang yang pernah dicintai mantan, maka Anda sangat kesal dengannya. Cemburu buta yang tidak beralasan akan membuat Anda menjadi kesal sendiri dan bisa uring-uringan.
2. Tidak Ada Gunanya Menjelekkan Mantan
“Cantikan juga gue dibanding dia”, “Ih.. gayanya norak banget!” Celetukan yang menjelek-jelekan mantan sama sekali tidak menunjukkan Anda lebih baik dari mantan. Anda tidak bisa menilainya begitu saja. Sikap Anda yang seperti itu malah menyedihkan.
3. Menunjukkan Ketidakpercayaan Diri
Stop membanding-bandingkan secara sikap maupun fisik dengan mantannya. Anda malah menunjukkan bahwa Anda tidak percaya diri dan tidak lebih baik dari mantannya jika Anda terus membandingkan diri. “Sementara bila Anda sibuk membanding-bandingkan diri dengan perempuan lain, energi Anda akan habis dan membuat Anda terlihat kuyu dan tidak menarik,” ujar Ratih.
4. Bisa Menghancurkan Hubungan
Hubungan bisa hancur jika Anda terus-menerus kesal dengan mantannya. Padahal setiap orang memiliki masa lalu yang tidak bisa dihilangkan. “Jika Anda terus terjebak dengan masa lalu, jangan bersedih jika akhirnya Anda pun kehilangan pacar,” ungkap Ratih. (DH/WS/DV).